KELAS 5 PPKn (Hak, Kewajiban dan Tanggung Jawab) TEMA 4
Assalamu’alaikum
Halo anak-anak
hari ini kita akan mempelajari tentang Hak,
Kewajiban dan Tanggung Jawab. Mari kita pelajari materi di bawah ini
bersama-sama.
Gotong
royong merupakan salah satu jenis tanggung jawab warga masyarakat. Apa
sebenarnya gotong royong itu? Mengapa gotong royong menjadi tanggung jawab
warga masyarakat?
Gotong
royong memiliki arti penting dalam memperkokoh persatuan dan kesatuan serta
meningkatkan solidaritas dan rasa kekeluargaan dengan sesama. Oleh karena itu,
gotong royong menjadi tanggung jawab semua warga masyarakat. Apa makna tanggung
jawab warga masyarakat itu?
Pada
dasarnya, setiap orang tidak bisa hidup sendiri tanpa pertolongan orang lain.
Sejak dalam kandungan sampai mati, setiap orang membutuhkan pertolongan orang
lain. Orang-orang yang saling membutuhkan dan mempunyai kepentingan yang sama
dalam suatu tempat yang disebut masyarakat. Hidup bersama dalam masyarakat
sangat penting karena Tuhan menciptakan manusia untuk saling melengkapi, saling
membantu, dan saling menyayangi, serta saling menjaga hubungan baik dengan
orang lain. Untuk menjaga hubungan baik dalam kehidupan masyarakat, maka setiap
anggota masyarakat hendaknya sadar akan tanggung jawabnya sebagai warga
masyarakat.
Tanggung
jawab sebagai warga masyarakat, adalah menjalankan tugas dan kewajibannya dalam
kehidupan bermasyarakat. Sebagai warga masyarakat, setiap individu hendaknya
memperhatikan hal-hal yang menjadi tanggung jawabnya agar tercipta kehidupan
masyarakat yang harmonis.
Berikut jenis-jenis tanggung
jawab warga masyarakat.
1.
Memelihara Ketertiban dan Keamanan Hidup
Bermasyarakat Tanggung jawab warga masyarakat dalam memelihara ketertiban dan
keamanan hidup bermasyarakat, dapat diwujudkan dalam bentuk pelaksanaan
peraturan-peraturan dalam masyarakat. Sebagai contoh peraturan jam belajar
masyarakat dan kegiatan ronda malam yang dilaksanakan secara bergiliran.
Pelaksanaan peraturan-peraturan dalam masyarakat tersebut sepenuhnya menjadi
tanggung jawab segenap warga masyarakat.
2.
Menjaga dan Memelihara Rasa Persatuan dan Kesatuan
Masyarakat Untuk menjaga dan memelihara persatuan dan kesatuan antarwarga masyarakat
dibutuhkan prinsip-prinsip dasar yang kuat, yaitu sebagai berikut.
a. Membina
keserasian, keselarasan, dan keseimbangan dalam berbagai lingkungan kehidupan.
b. Saling
mengasihi, membina, dan memberi antarsesama.
c. Tidak
menonjolkan perbedaan tetapi mencari kesamaan.
Dengan
prinsip di atas, kamu hendaknya bisa menunjukkan perilaku yang mencerminkan
sikap menjaga dan memelihara rasa persatuan dan kesatuan antarwarga masyarakat,
yaitu seperti berikut.
a.
Hidup rukun dengan semangat kekeluargaan
antarwarga masyarakat.
b.
Setiap warga masyarakat menyelesaikan masalah
sosial secara bersama-sama.
c.
Bergaul dengan sesama warga masyarakat dengan
tidak membedakan-bedakan suku, agama, ras, ataupun aliran.
d.
Menggunakan bahasa Indonesia secara baik dan benar
dalam bergaul antarsuku bangsa.
e.
Mengadakan bakti sosial di lingkungan masyarakat.
3.
Meningkatkan Rasa Solidaritas Sosial terhadap
Sesama Anggota Masyarakat Rasa solidaritas sosial terhadap sesama anggota
masyarakat mutlak diperlukan
4.
Menghapuskan Bentuk-Bentuk Tindakan Diskriminasi
dalam Kehidupan Masyarakat untuk Menghindari Disintegrasi Masyarakat, Bangsa,
dan Negara
Dalam
mewujudkan keharmonisan hidup bermasyarakat. Rasa solidaritas sosial mengandung
prinsip saling membantu, saling peduli, saling bekerja sama, dan saling berbagi
dalam mendukung pembangunan masyarakat setempat, baik secara keuangan maupun
tenaga.
Salah
satu bentuk upaya meningkatkan solidaritas sosial adalah membiasakan kerja sama
atau gotong royong. Gotong royong sebagai bentuk kerja sama antarindividu,
antara individu dan kelompok, dan antarkelompok, membentuk suatu norma saling
percaya untuk melakukan kerja sama dalam menangani permasalahan yang menjadi
kepentingan bersama.
Tanggung
jawab seseorang sebagai warga msyarakat juga tecermin dari sikapnya dalam
pergaulan di masyarakat. Orang yang bertanggung akan selalu berinteraksi baik
terhadap anggota masyarakat lain dalam lingkungannya. Interaksi tersebut
memiliki pengaruh besar terhadap pembangunan sosial, budaya, dan ekonomi
masyarakat Indonesia. Bagaimanakah bentuk interaksi sosial yang dibutuhkan
dalam pembangunan sosial, budaya, dan ekonomi masyarakat Indonesia?
Perbedaan
Hak, Kewajiban, dan Tanggung Jawab sebagai Warga Masyarakat
Hak,
kewajiban, dan tanggung jawab merupakan tiga hal yang berbeda satu sama lain,
tetapi saling berkaitan erat dan tidak bisa dipisahkan. Bagaimana tidak? Hak
dan kewajiban bersifat kodrati, yakni melekat bersama kelahiran manusia.Hak dan
kewajiban tersebut harus dilaksanakan secara bertanggung jawab oleh pihak yang
bersangkutan. Orang yang tidak melaksanakan hak dan kewajibannya dapat
dikatakan sebagai orang yang tidak bertanggung jawab. Jadi, ketiganya mempunyai
hubungan yang erat. Bagaimanakah perbedaan antara hak, kewajiban, dan tanggung
jawab? Silakan kamu pahami satu per satu dalam uraian berikut.
1. Hak sebagai Warga Masyarakat
Hak
berarti sesuatu yang mutlak menjadi milik seseorang dan penggunaannya
tergantung kepada orang yang bersangkutan. Jadi, hak warga masyarakat adalah
sesuatu yang mutlak menjadi milik seseorang yang berkedudukan sebagai warga
masyarakat. Bentuk hak warga masyarakat seperti berikut.
a.
Mendapatkan perlindungan hukum.
b.
Mendapatkan pekerjaan dan penghidupan yang layak.
c.
Menikmati lingkungan bersih.
d.
Hidup tenang dan damai.
e.
Bebas memilih, memeluk, dan menjalankan agama.
f.
Berpendapat dan berorganisasi.
g.
Mengembangkan kebudayaan daerah.
2. Kewajiban sebagai Warga Masyarakat
Kewajiban
berarti sesuatu yang harus dilakukan dengan penuh rasa tanggung jawab. Jadi,
kewajiban warga masyarakat adalah sesuatu yang harus dilakukan seseorang
sebagai warga masyarakat dengan penuh rasa tanggung jawab.
Bentuk kewajiban warga masyarakat
seperti berikut.
a.
Mematuhi aturan atau norma yang berlaku dalam
masyarakat.
b.
Menjaga ketenangan dan ketertiban lingkungan
masyarakat.
c.
Mengikuti kegiatan yang ada di lingkungan RT, RW,
atau Desa setempat, misalnya kegiatan kerja bakti, gotong royong, dan
musyawarah warga masyarakat setempat.
d.
Menghormati tetangga di lingkungan tempat tinggal.
e.
Membantu tetangga yang terkena musibah.
f.
Menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal.
3.
Perbedaan antara Hak, Kewajiban, dan Tanggung
Jawab sebagai Warga Masyarakat
TUGAS!
Jelaskan hak, kewajiban, dan
tanggung jawab sebagai pelajar SD Muhammadiyah!
Guru
Kelas 5
Dra. Elis Ratnawati
Rio Annaas Islamiyah, S.Pd.
Belum ada Komentar untuk "KELAS 5 PPKn (Hak, Kewajiban dan Tanggung Jawab) TEMA 4"
Posting Komentar