KELAS 5 BTQ ( MENGENAL BACAAN MAD FAR'I)
Assalamu'alaikum anak-anak sholih dan sholiha, bagaimana kabarnya hari ini? Alhamdulillah kalian sehat semua ya. Sekarang kita belajar bacaan mad yaitu bacaan mad Thabi'i. Ayo kita pelajari materi berikut ini!
MAD
( الماد )
Bacaan mad dibagi menjadi dua yaitu mad thabi’i (mad asli) dan mad far’i (mad cabang). Mad merupakan salah satu tanda baca Alquran yang harus dipahami dan jangan sampai salah membacanya. Sebab, masih ada yang memanjangkan bacaan yang seharusnya dibaca pendek, begitupun sebaliknya.
Secara bahasa, mad mempunyai arti panjang. Sedangkan menurut istilah, mad mempunyai pengertian membaca panjang huruf hijaiyah yang ada pada Alquran. Huruf mad sendiri ada tiga yaitu alif, wawu, dan ya'.
Mad far’i sendiri terbagi menjadi empat belas. Sehingga, total jumlah hukum bacaan mad adalah lima belas. Inilah hukum bacaan yang disertai dengan contoh bacaannya.
(BACAAN MAD THABI'I)
Mad Thabi’i (mad asli) merupakan bacaan mad yang terjadi apabila ada alif yang terletak sesudah fathah, atau ya’ sukun terletak sesudah kasrah. Bisa juga huruf wau yang terletak sesudah dhammah, maka hukumnya adalah sebagai bacaan mad thabi’i. Di mana mad berarti panjang dan thabi’i yang artinya biasa. Cara membacanya harus sepanjang dua harakat atau disebut dengan satu alif, contohnya: كتَا بٌ - يَقُوْلُ – سمِيْعٌ
Mad Far'i
- Mad Wajib Muttasil
Mad far’i yang pertama yaitu mad wajib muttasil. Terjadinya mad ini apabila mad thabi’i bertemu dengan hamzah pada satu kalimat atau ayat. Untuk cara membacanya, wajib dipanjangkan sepanjang lima harakat atau setara dengan dua setengah kali dari mad thabi’i (dua setengah alif). Contoh bacaan ini adalah: سَوَآءٌ - جَآءَ – جِيْءَ
Selamat mengerjakan
Awali dan akhiri dengan do'a
Sholat lima waktu dan murojaah
Hormat dan patuh pada ayah bunda
Selalu bersyukur
Wassalamu'alaikum
Belum ada Komentar untuk "KELAS 5 BTQ ( MENGENAL BACAAN MAD FAR'I)"
Posting Komentar