Kelas VI Pendidikan Agama Islam Pembelajaran 7 ( Menerima Qada' dan Qadar )

Menerima Qada' dan Qadar

Rukun iman keenam atau yang terakhir adalah percaya kepada Qada’ dan Qadar. Menerima Qada’ dan Qadar Allah Swt. harus dengan iklhas karena itulah yang terbaik buat kita.

Qada’

Qada’ adalah keputusan atau ketetapan terhadap suatu ketentuan yang telah ditetapkan oleh Allah Swt. bagi makhluk-Nya. Qada’ tidak dapat diubah dan tidak dapat ditunda atau dimundurkan.

Contoh-Contoh Qada’

Sesuatu kejadian yang tidak dapat diubah atau tidak dapat ditunda merupakan contoh qada’. Contoh-contoh qada’ antara lain sebagai berikut.

  • Matahari terbit dari timur dan tenggelam di barat.
  • Kematian pasti datang.
  • Bumi serta planet-planet lainnya berputar sesuai porosnya

Hikmah Beriman kepada Qada’

Seseorang yang beriman kepada qada’ akan bersikap dan berperilaku, antara lain sebagai berikut.

  1. Datang ke sekolah atau kegiatan lainnya tepat waktu.
  2. Memanfaatkan waktu untuk belajar dan hal lain yang positif.
  3. Menerima berapa pun uang jajan yang diberikan orang tua.
  4. Tidak bersikap sombong di rumah, di sekolah atau di lingkungan masyarakat.
  5. Berhati-hati jika berada di tempat keramaian atau di jalan raya yang padat kendaraan.
  6. Bertanggung jawab atas tugas yang diberikan kepadanya.
  7. Santun dan rendah hati dalam bersikap di mana pun ia berada.

Qadar

Qadar atau takdir adalah segala ketentuan Allah Swt. yang telah berlaku terhadap semua makhluk-Nya. Namun, Qadar dapat diubah dengan usaha manusia atau ikhtiar.

Ikhtiar artinya usaha manusia untuk memenuhi kebutuhan dalam hidupnya. Sesuatu itu terjadi atau tidak terjadi pasti ada sebabnya. Kita bekerja keras sehingga berhasil dan sukses.

Keberhasilan usaha bergantung pada gigih atau tidaknya usaha kita. Untuk mencapai keberhasilan, diperlukan kehati-hatian pada banyak faktor.

Misalnya, Allah Swt. memberikan modal kecerdasan kepada kita. Hendaknya modal itu dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk kebaikan diri sendiri mengejar cita-cita. Kesuksesan tidak datang sendiri, tetapi diusahakan dengan sungguh-sungguh.

Setiap manusia wajib berusaha agar dapat mengubah nasibnya. Kita tidak boleh menyerah pada kesulitan-kesulitan sebelum berusaha. Kita diwajibkan berusaha. Segala sesuatu yang kita peroleh tidak datang dengan sendirinya, tetapi harus diusahakan.

Contoh-Contoh Qadar

Berikut contoh-contoh Qadar.

  1. Menjadi pintar dan menjadi juara kelas karena belajar dan berdoa.
  2. Menjadi juara lomba pidato atau juara lomba cerdas cermat karena gigih berlatih.
  3. Menjadi anak yang disenangi dalam pergaulan karena ramah dan suka menyapa kepada siapa saja.
  4. Menjadi anak yang pandai membaca al-Qur’an dan menjadi qari/qariah terbaik di sekolah atau sampai ke tingkat provinsi harus usaha yang gigih.

Hikmah Beriman kepada Qadar

Seseorang yang beriman kepada Qadar akan bersikap dan berperilaku, antara lain sebagai berikut.

  1. Menyadari bahwa semua cita-cita yang diinginkan harus diusahakan.
  2. Memiliki rasa percaya diri dalam menghadapi tugas. Misalnya mengerjakan PR sendiri.
  3. Giat dan disiplin dalam belajar. Misalnya, sebelum berangkat tidur, harus belajar terlebih dahulu.
AYO BERLATIH !
1. Carilah contoh qada' dan qadar disekitar lingkungan rumahmu !
2. Tuliskan dalam buku tulis masing - masing !
3. Hasil tulisan dikirimkan ke guru kelas masing - masing dalam bentuk foto !

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Belum ada Komentar untuk "Kelas VI Pendidikan Agama Islam Pembelajaran 7 ( Menerima Qada' dan Qadar )"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel