Kelas 6 Tema 4 Subtema 2 Peran Indonesia di ASEAN (IPS)

 

Peran Indonesia dalam kerjasama Politik Regional ASEAN

Pada tanggal 5 – 8 Agustus 1967 lima dari Negara – Negara Asia Tenggara, yaitu Indonesia, Filipina, Malaysia, Singapura dan Thailand mengadakan pertemuan konfrensi di Bangkok, Thailand. Konfrensi tersebut menghasilkan kesepkatan yang disebut “Persetujuan Bangkok” tanggal 8 Agustus 1967. Dengan persetujuan Bangkok maka berdirilah ASEAN. ASEAN merupakan wadah berkumpulnya persyarikatan bangsa – bangsa Asia Tenggara. Pada saat berdiri anggota Negaranya hanya beranggotakan lima Negara. Pada saat sudah berkembangnya, maka anggota negaranya sudah mencapai 10 negara anggota.

Indonesia menjadi bagian dari organisasi Asean salah satunya untuk membangun organisasi internasional dan menjadi penghubung internasional pada kawasan asia tenggara. Indonesia terlibat pada peran politik regional, yaitu :

1.      Pendukung kawasan asia sebagai kawasan ZOPFAN

Indonesia mendukung kesepakatan mengenai wilayah asia sebagai zopfan, yang berarti kawasan yang damai, bebas, dan netral. Kesepakatan ini bertujuan untuk menjaga stabilitas Negara regional agar terhindar dari perpecahan dengan meliputi permasalahan isu global atau perpecahan agama pada tingkat internasional.

2.      Ikut bekerjasama dalam penanggulangan NAPZA di kawasan asia tenggara

Indonesia dengan perangkat keamanan Negara yang senantiasa berupaya menanggulangi peredaran narkotika, psikotropika dan zat – zat aditif lainnya baik yang masuk ke Indonesia maupun yang keluar melalui Indonesia dengan upaya pencegahan benda tersebut.

3.      Mengadakan perjanjian Ekstradisi

Perjanjian ekstradisi merupakan perjanjian mengenai penyerahan pelarian penjahat yang tertangkap di wilayah Negara anggota Asean. Indonesia menegakan perjanjian ekstradisi ini dengan memulangkan orang terjerat kasus criminal di Negara anggota asean.

4.      Ikut serta dalam penyelesaian dalam konflik di Regional ASEAN

Penyelesaian atau bentuk – bentuk pengendalian konflik social merupakan upaya yang dilakukan Indonesia sebagai bentuk kerjasama untuk mempertahankan stabilitas politik Negara – Negara yang bertikai di wilayah Asia Tenggara.

Guru Pengampu : Marera Tegar Pratama, S.PdI

Bagikan Artikel ini

Berlangganan update artikel terbaru via email: