KELAS 6 TEMA 3 SUBTEMA 2 IPS ( TELEVISI MENGUBAH DUNIA )

 

💟TELEVISI MENGUBAH DUNIA

 

💟Televisi adalah suatu media telekomunikasi terkenal yang berfungsi sebagai penerima siaran gambar melakukan usaha beserta suara, baik itu yang monokrom (hitam-putih) maupun berwarna. Kata "televisi" merupakan gabungan dari kata tele ("jauh") dari bahasa Yunani dan visio ("penglihatan") dari bahasa Latin, sehingga televisi mampu diartikan sebagai “alat komunikasi jarak jauh yang menggunakan media visual/penglihatan.”

💟Penggunaan kata "Televisi" sendiri juga mampu merujuk untuk "kotak televisi", "kegiatan televisi", ataupun "transmisi televisi". Penemuan televisi disejajarkan dengan penemuan roda, karena penemuan ini dapat mengubah peradaban dunia. Di Indonesia 'televisi' secara tidak resmi sering disebut dengan TV (dibaca: tivi, teve ataupun tipi.)

💟Kotak televisi pertama kali dijual secara komersial sejak tahun 1920-an, dan sejak masa itu televisi telah menjadi benda/barang biasa di rumah, kantor bisnis, maupun institusi, khususnya sebagai sumber kebutuhan akan hiburan dan berita serta menjadi media periklanan. Sejak 1970-an, kemunculan kaset video, cakram laser, DVD dan sekarang cakram Bluray, juga menjadikan kotak televisi sbg alat sebagai untuk melihat materi siaran serta hasil rekaman. Dalam tahun-tahun terakhir, siaran televisi telah mampu diakses melewati Internet, misalnya melewati iPlayer dan Hulu.

 


💟Sekelompok keluarga warga negara Amerika sedang menonton TV, 1958

Walaupun terdapat struktur televisi pautan seperti televisi sirkuit tertutup, namun jenis televisi yang sangat sering digunakan adalah televisi penyiaran, yang dibuat berlandaskan sistem penyiaran radio yang dikembangkan sekitar tahun 1920-an, menggunakan pemancar frekuensi radio bertenaga tinggi sebagai memancarkan gelombang televisi ke penerima gelombang televisi.

Penyiaran TV biasanya disebarkan melewati gelombang radio VHF dan UHF dalam jalur frekuensi yang dikuatkan selang 54-890 megahertz. Sekarang gelombang TV juga sudah memancarkan jenis suara stereo ataupun bunyi keliling di banyak negara. Sampai tahun 2000, siaran TV dipancarkan dalam struktur gelombang analog, tetapi belakangan ini perusahaan siaran publik maupun swasta sekarang berpindah ke teknologi penyiaran digital.

Suatu kotak televisi terdiri atas berjenis-jenis sirkuit elektronik didalamnya, termasuk di selangnya sirkuit penerima dan penangkap gelombang penyiaran. Perangkat tampilan visual yang tidak memiliki perangkat penerima sinyal biasanya disebut sbg monitor, bukannya televisi. Suatu sistem televisi mampu dipakai dalam bermacam penggunaan teknologi seperti analog (PAL, NTSC, SECAM), digital (DVB, ATSC, ISDB dan sebagainya.) ataupun ruang lingkup tinggi (HDTV). Sistem televisi sekarang juga digunakan sebagai pengamatan suatu peristiwa, pengontrolan proses industri, dan pengarahan senjata, terutama sebagai tempat-tempat yang biasanya terlalu berbahaya sebagai diobservasi secara langsung.

Televisi amatir (ham TV atau ATV) digunakan sebagai kegiatan percobaan dan hiburan publik yang dijalankan oleh operator radio amatir. Stasiun TV amatir telah digunakan pada kawasan perkotaan sebelum kemunculan stasiun TV komersial.

Televisi telah memainkan peran penting dalam sosialisasi 100 tahun ke 20 dan ke-21. Pada tahun 2010, iPlayer digunakan dalam bidang media sosial dalam struktur layanan televisi internet, termasuk di selangnya adalah Facebook dan Twitter.

💗Sejarah

💛Sejarah awal


 

Pada masa awal perkembangannya, televisi menggunakan gabungan teknologi optik, mekanik, dan elektronik sebagai merekam, menampilkan, dan menyiarkan gambar visual. Bagaimanapun, pada belakang 1920-an, sistem pertelevisian yang hanya menggunakan teknologi optik dan elektronik saja telah dikembangkan, dimana semua sistem televisi modern menerapkan teknologi ini. Walaupun sistem mekanik kemudiannya tidak lagi digunakan, ilmu yang didapat dari pengembangan sistem elektromekanis sangatlah penting dalam pengembangan sistem televisi elektronik penuh.

Gambar pertama yang berhasil dikirimkan secara elektrik adalah melewati mesin faksimile mekanik sederhana, (seperti pantelegraf) yang dikembangkan pada belakang 100 tahun ke-19. Konsep pengiriman gambar melakukan usaha yang menggunakan kekuatan elektrik pertama kali diuraikan pada 1878 sbg "teleponoskop" (konsep gabungan telepon dan gambar bergerak), tidak lama setelah penemuan telepon. Pada masa itu, para penulis fiksi ilmiah telah membayangkan bahwa suatu hari nanti cahaya juga akan mampu dikirimkan melewati medium kabel, seperti halnya suara.

Ide sebagai menggunakan sistem pemindaian gambar sebagai mengirim gambar pertama kali dipraktikkan pada 1881 menggunakan pantelegraf, yaitu menggunakan mekanisme pemindaian pendulum. Semenjak itu, bermacam teknik pemindaian gambar telah digunakan di hampir setiap teknologi pengiriman gambar, termasuk televisi. Inilah konsep yang bernama " perasteran ", yaitu proses mengubah gambar visual menjadi arus gelombang elektrik.

 

💙Tugas !

Anak-anak, Coba Kerjakan Latihan Evaluasi Subtema 2 di LKS pada Halaman 58 – 59  (Romawi 1 – 3) !

Tetap Semangat dan Jaga Kesehatan yaaa …

 

 

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Belum ada Komentar untuk "KELAS 6 TEMA 3 SUBTEMA 2 IPS ( TELEVISI MENGUBAH DUNIA )"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel